Tahun A~Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus~Roti Hidup~Yoh 6:51-58

(Bacakan Injilnya terlebih dahulu dari Injil Yohanes 6:51-58)

Adik-adik, hampir setiap hari ketika kakak berangkat kerja melihat orang (dewasa maupun anak-anak) yang berpakaian kotor dan lusuh duduk di pinggir jalan. Mereka meminta-minta atau menghampiri mobil sambil menyodorkan mangkuk kecil atau tangannya sendiri untuk meminta sedekah. Kadang ada yang mengatakan minta uang untuk makan atau menunjukkan tangannya ke arah mulut seperti memasukkan makanan (maksudnya ingin makan). Apakah kalian juga pernah melihatnya? Apa yang terpikir bila kalian melihat mereka? (Beri kesempatan beberapa anak untuk mengemukakan pendapatnya).

Kadang kakak berpikir. Kalau kakak berikan uang, apakah mereka betul-betul akan memakainya untuk makan atau membeli minuman keras atau hal-hal lain yang tidak berguna?

Apakah yang kalian pikirkan? Apakah yang Yesus ingin kita lakukan kalau kita melihat situasi seperti itu? Mungkin Yesus ingin agar kita lari ke rumah makan terdekat dan membelikan mereka nasi bungkus, roti dan teh hangat? Yesus selalu pedulil dengan kebutuhan fisik banyak orang. Itulah sebabnya Ia menghabiskan banyak waktu untuk menyembuhkan orang sakit, memelekkan mata orang buta dan memberi makan orang yang lapar. Tidakkah Ia juga menghendaki kita melakukan hal yang sama?

Yesus tidak hanya prihatin dengan perut kosong, tetapi Ia bahkan prihatin dengan hati yang kosong. Suatu hari setelah mengisi perut-perut kosong lebih dari 5.000 orang, Yesus berkata kepada mereka: "Akulah roti hidup yang telah turun dari surga. Jikalau seseorang makan dari roti ini, ia akan hidup selama-lamanya." Yesus mengatakan kepada mereka bahwa Ia datang untuk memberikan hidup-Nya, sehingga mereka memperoleh hidup yang kekal, bila mereka percaya kepada-Nya.

Yesus menghendaki agar kita peduli dengan perut-perut kosong, tetapi Ia juga menghendaki kita peduli dengan hati yang kosong. Seperti kita telah berbagi dengan orang-orang yang lapar, marilah kita berbagi tentang Yesus, Sang Roti Hidup, agar banyak orang dapat memperoleh hidup yang kekal.

Bahan kreativitas:

Membuat pop up card

Print pola kartu di bawah ini di kertas tebal berukuran A4, lalu lipat menjadi dua (2) bagian, beri warna agar menarik (lihat contoh jadinya di atas)

Print gambar piala dan hosti di bawah ini dikertas tebal berukuran A4, kemudian gunting gambar piala dan hostinya, beri warna agar menarik kemudian tempelkan ke bagian tengah pola kartu di atas , sebelum ditempelkan lipat menjadi 2 (dua) bagian gambar piala dan hostinya agar membentuk pop up card, jangan lupa tempelkan gambar hosti di bawah ke bagian atas gambar hosti yang ada gambar salib Yesus (lihat contoh jadinya)