(Bacakan Injilnya terlebih dahulu dari Injil Matius 20:1-16a)
Adik-adik, hari ini kakak mempunyai hadiah untuk kalian (Mulailah membagikan hadiah-hadiah itu sambil berkomentar). "1 untukmu, 2 untukmu, 1 untukmu, 3 untukmu dan 1 untukmu." (Lanjutkan sampai semua mendapatkan bagiannya).
Apakah kalian perhatikan? Beberapa anak hanya mendapat 1 hadiah, yang lain mendapat 2 dan yang lain lagi mendapat 3. Pasti ada dari kalian yang berpikir: "Ini tidak adil! Kakak memberi anak-anak yang lain 3 hadiah, tetapi untukku hanya 1 hadiah." Yah..mungkin tidak adil, tetapi itu adalah hadiah kakak. Bukankah merupakan hak kakak untuk membagikan hadiah kepada siapapun dan sebanyak berapapun yang kakak mau?
Yesus bercerita tentang seorang tuan tanah yang mempekerjakan beberapa orang untuk bekerja di kebun anggurnya. Ada yang mulai bekerja pagi-pagi, tengah hari, dan satu jam sebelum waktu bekerja usai. Pada saat pembayaran upah, ia membayar semua pekerja itu dengan upah yang sama. Pekerja yang telah bekerja dari pagi hari mulai mengeluh: "Hei!" Ini tidak adil! Engkau membayar para pekerja yang bekerja hanya satu jam sama dengan kami yang telah bekerja sepanjang hari." Pemilik kebun anggur itu berkata: "Saya tidak berlaku tidak adil kepadamu. Saya membayarmu sesuai dengan upah yang telah kita sepakati. Bukankah saya berhak melakukan apapun dengan uang yang saya miliki?Apakah kamu iri hati karena aku murah hati?"
Apa sebenarnya maksud Yesus? Maksudnya adalah ada orang yang percaya kepada Yesus dan melayani-Nya sepanjang hari. Apakah upah mereka? Upah mereka adalah hidup abadi di surga.
Ada orang lain yang hidup dalam dosa. Mereka sama sekali tidak melayani Allah. Tetapi sebelum akhir hidupnya ia percaya kepada Yesus dan mulai melayani-Nya. Apakah imbalannya? Imbalannya sama seperti orang yang melayani Allah sepanjang hidupnya, yaitu hidup abadi di surga.
Adik-adik, apakah itu adil? Kita mungkin berpikir itu tidak adil, tetapi kalau kita berpikir tentang yang adil, tidak ada satupun dari kita yang akan tinggal di rumah Bapa. Injil mengatakan: "Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah." Kakak tidak tahu pendapat kalian, tetapi kakak bahagia karena Allah tidak memberikan yang adil. Allah memberikan kepada kita cinta kasih kasih-Nya walaupun sebenarnya kita tidak layak untuk mendapatkannya. Kebaikan Allah itu tidak terbatas. Allah bebas memberikan rahmat dan kebaikan-Nya bagi kita.
Bahan kreativitas:
Print bahan kreativitas di bawah ini di kertas tebal berukuran A4, gunting sesuai garis, beri warna agar menarik, kemudian beri stik es krim sebagai pegangannya (lihat contoh jadinya diatas).
Source:
http://tallgreenhouse.blogspot.co.id/2013/03/sunday-school-craft-god-is-1-foam-hand.html
Comments
Post a Comment